fbpx

Kenali Prokrastinasi: Sifat Suka Menunda Pekerjaan dan Tips Mengatasinya

Skollamate, pernahkah kamu merasa harus melakukan sesuatu, tapi enggan melakukannya? Misalnya, saat kamu memiliki banyak PR tapi tidak segera dikerjakan dan baru mengerjakan saat mepet deadline. Atau mungkin saat kamu berniat belajar tapi kamu akan menunggu jam genap dulu, misalnya tepat pukul 6.00 atau 7.30, dan ternyata saat jam tersebut kamu malah menunda lagi ke jam berikutnya. Perilaku seperti inilah yang disebut prokrastinasi.

Pengertian Prokrastinasi

Prokrastinasi adalah tindakan menunda-nunda pekerjaan atau tugas hingga di menit-menit terakhir. Beberapa peneliti mendefinisikan prokrastinasi sebagai bentuk kegagalan regulasi diri yang ditandai dengan penundaan tugas yang tidak rasional, meskipun memiliki konsekuensi negatif.

hindari prokrastinasi

Penyebab Prokrastinasi

Ada banyak hal yang bisa menjadi penyebab mengapa seseorang melakukan prokrastinasi. Sebuah penelitian menyebutkan bahwa salah satu penyebabnya adalah pemikiran bahwa tugas tersebut mudah atau cepat diselesaikan, sehingga cenderung menyepelekannya dan berakhir menunda mengerjakannya. Penyebab lainnya adalah karena kita beranggapan akan semangat mengerjakan tugas di waktu-waktu tertentu. Akibatnya, kita akan menunggu waktu itu datang dan terus menunda pekerjaan atau tugas. Selain dari pemikiran yang keliru, beberapa hal berikut juga bisa menjadi penyebab prokrastinasi.

1. Kecemasan

Kecemasan jadi salah satu penyebab prokrastinasi. Hal ini juga berkaitan dengan stres yang kita rasakan. Ketika mendapatkan tugas, kita akan menganggap tugas sebagai sesuatu yang dapat membawa ancaman sehingga menimbulkan respon berupa kecemasan. Akibatnya, kita cenderung melakukan prokrastinasi.

2. Stres atau kelelahan

Ketika kita sadar akan memiliki tugas yang sulit, kita sudah bisa meramal pasti akan merasa lelah dan stres ketika mengerjakannya. Sebagian orang mungkin akan berusaha terus untuk menyelesaikannya, namun sebagian yang lain akan cenderung untuk menundanya.

3. Distraksi

Terlalu banyak distraksi, seperti suara lingkungan sekitar yang berisik, sosial media, video games, dapat mengganggu konsentrasi seseorang, sehingga kita cenderung lambat untuk menyelesaikan pekerjaan atau tugasnya. Efeknya akan semakin besar pada orang dengan ADHD (attention deficit hyperactivity disorder). Hal ini karena selain distraksi dari luar, kita juga terdistraksi secara internal. Akibatnya kita jadi sulit mengerjakan tugas, terutama jika tugas itu tidak menarik bagi kita.

4. Depresi

Prokrastinasi juga bisa jadi akibat dari depresi. Ketika perasaan depresi muncul, seseorang akan merasa hopeless, kekurangan energi, dan meragukan diri sendiri. Akibatnya, kita akan kesulitan untuk mengerjakan tugas, bahkan tugas yang sederhana.

5. OCD (Obsessive-Compulsive Disorder)

Orang dengan gangguan obsesif-kompulsif memiliki ciri khas perfeksionisme yang tidak sehat, sehingga menyebabkan ketakutan membuat kesalahan baru dan ragu akan hasil kerja yang sudah dilakukan. Sifat ragu-ragu tersebut juga membuat mereka cenderung menunda daripada segera membuat keputusan.

Perlu diingat, prokrastinasi bukan termasuk gangguan mental. Meski begitu, prokrastinasi bisa menjadi salah satu ciri dari gangguan mental, seperti yang sudah disebutkan di atas.

Baca Juga: Lagi Capek Belajar? Bisa Jadi Kamu Kena “Academic Burnout”

Tips Mengatasi Prokrastinasi

1. Membuat to-do list

Buatlah daftar tugas atau pekerjaan yang kamu miliki. Cantumkan juga deadline masing-masing tugas. Dengan begitu, kamu akan bisa melacak perkembangan pekerjaanmu.

2. Temukan motivasi

Jika kamu merasa kurang termotivasi dalam mengerjakan tugas, temukan motivasi agar kamu bisa mengerjakannya tepat waktu. Misal, mencapai target nilai yang diinginkan, menggapai karier atau universitas impian, dan sebagainya. Pokoknya, temukan hal-hal yang akan membuatmu merasa senang jika mengerjakan tugas tepat waktu.

3. Kerjakan sedikit demi sedikit

Bagi tiap tugas menjadi bagian-bagian yang lebih kecil. Misalnya, jika tugas mapel IPS perlu merangkum dan belajar untuk kuis, kamu perlu membagi waktu untuk menyicil rangkuman terlebih dahulu baru kemudian belajar untuk kuis. Mulailah mengerjakan tugas sedikit demi sedikit, namun dengan intensitas yang sering.

4. Kurangi distraksi

Carilah lingkungan yang mendukungmu untuk mengerjakan tugas, misalnya ruangan bersih dan nyaman. Selain itu, segera jauhkan HP, bahkan kalau perlu pasang silent mode sebelum memulai mengerjakan tugas. Dengan begini, kamu tidak akan mudah terdistraksi.

5. Perbaiki mindset

Perbaiki mindset keliru tentang tugas, misalnya jangan meremehkan tugas, tingkatkan rasa percaya diri, yakinlah bahwa kamu bisa melakukannya. Mengubah mindset memang bukan hal yang mudah, namun sedikit demi sedikit dan jika konsisten dilakukan, ada kemungkinan untuk mengubah suatu kebiasaan.

6. Self-reward setelah menyelesaikan to-do list

Setelah kamu berhasil menyelesaikan to-do list, berikanlah reward kepada dirimu sendiri. Lakukanlah hal-hal yang membuatmu senang, seperti menonton film, membeli makanan favorit, atau jalan-jalan. Yah, hitung-hitung melepas stres, Skollamate.

7. Temukan teman atau kelompok ambis

Ketika belajar atau mengerjakan tugas, tentunya akan makin semangat kalau punya teman seperjuangan, kan? Karena itu penting untuk menemukan lingkungan pertemanan yang memiliki tujuan sama denganmu.

Buat kamu yang membutuhkan teman ambis online, coba deh gabung komunitas Ambis Circle Skolla. Di sana kamu akan mendapat banyak teman ambis yang bisa saling support dan mengingatkan kalau ada rasa malas muncul. Selain itu, kamu juga bisa mendapatkan berbagai benefit, seperti live class, try out, dan event lainnya secara GRATIS. Gabung Ambis Circle di sini!

Nah, itu dia beberapa penjelasan mengenai prokrastinasi, termasuk tips menghadapinya. Memang prokrastinasi ini cukup umum terjadi. Namun, jangan biarkan prokrastinasi menghalangimu mencapai tujuan karena prokrastinasi adalah sifat buruk yang harus dijauhi seorang pelajar. Ingatlah bahwa tugas bukan hanya untuk dipikirkan, tapi juga dikerjakan.

Share
Rekomendasi untuk Kamu
jurusan ilmu lingkungan

Skollamate, pernah nggak sih kamu penasaran bagaimana makhluk hidup dan…

jurusan kartografi dan penginderaan jauh

Kalau Skollamate menyukai eksplorasi, teknologi, dan peta, jurusan Kartografi dan…

Jurusan Sains Atmosfer dan Keplanetan

Skollamate, pernah nggak sih kamu penasaran kenapa hujan turun atau…

Komentar