Tidak lulus SNBT bukan berarti menutup jalan lain untuk sukses. Buat Skollamate, kamu pasti tahu, kan, kalau seleksi berbasis tes yang diadakan oleh BPPP Kemendikbud RI ini diikuti oleh banyak sekali peserta.
Bahkan, tidak hanya bersaing dengan siswa seangkatan, namun juga ada alumni yang gap year.
Oleh karena itu, gagal UTBK bukanlah aib. Gagal di SNBT bukan berarti kamu akan gagal dalam menjalani kehidupan ini.
Yang perlu disadari juga, bukan cuma kamu seorang diri yang tidak lulus SNBT. Melainkan, banyak para pejuang yang juga belum beruntung untuk mendapat tiket masuk PTN lewat jalur ini, lho.
Wajar dan manusiawi jika merasa sedih di awal. Namun, jangan sampai berlarut-larut, ya. Skolla sudah menyiapkan 6 solusi aktivitas yang bisa Skollamate coba biar cepat move on. Yuk, simak selengkapnya di bawah ini!
6 Solusi Cepat Move On Ketika Tidak Lulus SNBT
1. Buat “Jadwal untuk Menangis”
Karena kita bukan robot apalagi mesin, sangat lumrah untuk merasa sedih, bahkan menangis saat mengalami kegagalan, termasuk saat tidak lulus SNBT.
Reaksi ini normal dan alami, ya, Skollamate. Akan tetapi, kamu sebaiknya memberi batas waktu untuk meluapkan rasa sedih itu.
Misalnya, dengan membuat jadwal untuk menangis di H+1 setelah pengumuman UTBK keluar.
Dengan membuat jadwal seperti itu, kamu jadi punya komitmen untuk lebih cepat bangkit dan sudah merasa plong mengekspresikan perasaanmu.
Dengan begitu, kamu pun jadi punya waktu dan tenaga lebih banyak buat fokus menyusun prioritas lain. Serta, melanjutkan hidup dengan produktif dan tetap positif.
2. Ikut Jalur Ujian Mandiri PTN
Lulus SNBP bagus, lulus SNBT bagus, lulus lewat seleksi mandiri pun bagus, lho. Artinya, semuanya merupakan prestasi dan pencapaian yang memerlukan usaha.
Jika tidak lulus SNBT, mungkin saja peluangmu ada di jalur Ujian Mandiri. Jadi, tidak ada salahnya untuk mencoba jalur ini, ya!
Pastikan kamu cari tahu info detailnya di laman resmi PTN yang ingin kamu tuju. Setelah itu, mulailah menyusun to-do list untuk persiapan belajar.
3. Coba Daftar Universitas Swasta
Kalau ingin lebih terbuka mencoba opsi di luar PTN, kamu bisa menjajal untuk masuk PTS (Perguruan Tinggi Swasta).
Sebab, kualitas universitas tidak semata-mata hanya dilihat dari statusnya, apakah negeri atau swasta, ya.
Di luar maupun dalam negeri, sudah terdapat banyak sekali PTS dengan akreditasi unggul. Lebih baik lagi, jika kamu juga mencari tahu daftar jurusan yang tersedia apa saja.
Selanjutnya, jangan lupa meneliti akreditasi jurusan yang linier dengan kemampuan dan peminatanmu sehingga kamu bisa memilih dengan tepat.
Baca Juga: Yuk Kenali 5 Jenis Perguruan Tinggi di Indonesia
4. Memilih Gap Year Dulu
Salah satu alternatif bagi yang tidak lulus SNBT ialah dengan memilih gap year. Tidak sedikit yang lebih condong menunda masuk PTN, demi bisa masuk PTN dan jurusan impiannya, meski menunggu satu atau bahkan dua tahun.
Dalam kasus ini, jika kamu cenderung ingin gap year, pastikan bahwa kamu bisa komitmen untuk mengulang tahun depan.
Beruntungnya, dengan gagal UTBK, kamu jadi sudah punya bekal pengalaman dan lebih familiar dengan tipe soal dan sistem durasi pengerjaan ujian.
Maka dari itu, yuk, manfaatkan privilege berupa pengalaman gap year dengan memperbaiki mana yang kurang optimal, supaya saat mengulang, hasilnya sudah memuaskan dan lulus ke PTN idamanmu!
5. Manfaatkan Waktu dengan Cari Kerja
Kegiatan solutif saat tidak lulus SNBT adalah tidak monoton hanya tentang belajar di bidang akademik.
Salah satu jalan pintas yang bermanfaat untuk dilakukan adalah mengisi waktu luang dengan bekerja.
Bagi Skollamate yang baru lulus tahun ini atau gap year, kalian bisa coba mendaftar pekerjaan yang cocok untuk dijadikan side job (pekerjaan sampingan). Gunanya, agar tetap punya manajemen waktu yang baik untuk konsisten menyiapkan tes masuk universitas.
Lantas, apa saja tipe side job yang bisa dilakukan? Antara lain, yaitu:
- Menjadi penulis part time
- Admin media sosial
- Host live streaming
- Content creator
- Tutor/pengajar untuk jenjang kelas bawah
Di samping daftar pekerjaan di atas, masih banyak jenis side job yang bisa kamu eksplorasi. Pastikan sesuai dengan skill dan tidak mengganggu fokusmu, ya!
Eits, perlu kamu tahu, pengalaman kerja juga bisa menambah bekal yang bisa kamu tulis di CV, lho. Ini akan berguna saat kamu melamar magang/internship ketika duduk di bangku perkuliahan nanti. Sangat menarik, kan?
Baca Juga: 10 Pekerjaan Sampingan untuk Anak SMA, Bisa Tambah Cuan!
6. Persiapkan Diri Buat Belajar Lebih Maksimal
Alih-alih jadi penghalang, sebaiknya ubah pikiranmu bahwa dengan tidak lulus SNBT, kamu tetap beruntung. Sebab, akan lebih tergambar bagaimana suasana ujian yang sesungguhnya, materi seperti apa yang ada dalam soal, bagaimana mengatur waktu berdasarkan real test, serta tidak blank lagi.
Dengan begitu, hikmah tersebut justru bisa, lho, mengantarmu untuk punya trik belajar yang lebih efektif dan tepat sasaran.
Selain itu, secara mental kamu juga sudah lebih terlatih. Jadi, yuk, manfaatkan waktu yang ada dengan belajar sematang mungkin. Tidak perlu menunda-nunda lagi atau kebingungan terus, karena kamu juga bisa bergabung belajar bersama Skolla.
Terutama bagi kamu yang gap year, Skolla punya amunisi berupa paket bimbingan belajar khusus alumni. Kamu dapat mengunduh aplikasi Skolla melalui Play Store atau App Store untuk tahu manfaat dan info lengkapnya.
Baca Juga: Jangan Asal-asalan, Cari Tahu Cara Memilih Bimbel di Sini
Nah, itu dia 6 tips ampuh yang bisa menghapus jejak-jejak gagal move on karena tidak lulus SNBT. Ternyata, gagal di satu tahap bukan berarti menutup pintu lain untuk sukses, kan? Yuk, coba aplikasikan sesegera mungkin dan bangkit menjemput peluangmu!