Skollamate, bayangkan kamu punya peta besar tentang dunia dan kamu belajar cara menggunakan komputer atau teknologi untuk membuat peta itu lebih detail. Kamu bisa melihat tempat-tempat, seperti gunung, kota, dan sungai. Nah, inilah yang dipelajari di jurusan Sains Informasi Geografi!
Jurusan ini mengajarkan cara memahami letak berbagai hal di Bumi dengan bantuan komputer, jadi kamu tahu di mana semua hal berada. Simpelnya, jurusan menggabungkan ilmu geografi dengan teknologi terkini.
Keren, kan? Nah, buat kamu yang ingin punya skill unik dan relevan di era digital, jurusan ini bisa banget jadi langkah awal menuju karier yang seru dan penuh tantangan. Kepoin lebih lanjut, yuk!
Apa itu Jurusan Sains Informasi Geografi?
University of Northern Iowa menuturkan bahwa jurusan Sains Informasi Geografi adalah bidang studi yang menggabungkan teknologi informasi dengan ilmu geografi untuk memahami data spasial dan memetakannya secara akurat.
Di jurusan ini, kamu akan mempelajari cara mengumpulkan, menganalisis, dan mengelola data geospasial menggunakan berbagai teknologi canggih, seperti Geographic Information Systems (GIS) dan Remote Sensing. Melalui ilmu ini, kamu bisa memahami pola-pola lingkungan, perencanaan wilayah, hingga pemetaan bencana dengan lebih efektif.
Selain itu, jurusan ini juga menawarkan kesempatan untuk mempelajari bagaimana informasi geografis digunakan dalam berbagai sektor, seperti perencanaan kota, mitigasi bencana, dan manajemen sumber daya alam.
Mengapa ada Jurusan Sains Informasi Geografi?
Sesuai rangkuman The Ohio State University, menjelaskan bahwa jurusan Sains Informasi Geografi ada karena kebutuhan akan pemahaman yang lebih mendalam tentang data spasial dan bagaimana informasi geografis digunakan untuk memecahkan masalah di dunia nyata.
Dengan semakin kompleksnya tantangan global, seperti perubahan iklim, urbanisasi, dan pengelolaan sumber daya alam, kemampuan untuk mengumpulkan, menganalisis, dan mengelola data geospasial menjadi sangat penting. Nah inilah peran penting jurusan Sains Informasi Geografi, yang memadukan ilmu geografi dengan teknologi informasi.
Selain itu, perkembangan teknologi seperti satelit dan sistem informasi geografis (GIS) telah mengubah cara kita memandang dan memanfaatkan data geografis. Dengan jurusan ini, kamu nggak akan belajar teori aja, tapi juga terlibat dalam praktik yang berdampak langsung pada pengambilan keputusan dalam berbagai sektor.
Mengapa Kamu Harus Memilih Jurusan Sains Informasi Geografi?
Nah, berikut ini beberapa alasan mengapa kamu harus mempertimbangkan untuk memilih Jurusan Sains Informasi Geografi:
- Kemampuan Mengelola Data Spasial: Kamu akan mempelajari cara menganalisis dan mengelola data geografis menggunakan teknologi canggih, seperti GIS dan remote sensing, yang sangat dibutuhkan di berbagai bidang.
- Dibutuhkan di Banyak Sektor: Lulusan jurusan ini memiliki peran penting dalam perencanaan tata kota, pengelolaan lingkungan, mitigasi bencana, hingga industri pertambangan dan energi, yang membuka peluang kerja luas.
- Peningkatan Keterampilan Teknologi: Jurusan ini bikin kamu menguasai berbagai software dan teknologi informasi untuk pemetaan dan analisis data, yang relevan di era digital seperti sekarang.
- Kontribusi untuk Masalah Global: Dengan mempelajari jurusan ini, kamu bisa berkontribusi langsung dalam solusi berbagai masalah global, seperti perubahan iklim, ketahanan pangan, dan pengelolaan sumber daya alam.
- Peluang Karier yang Fleksibel: Keterampilan yang kamu pelajari dapat diterapkan di berbagai negara dan industri, bikin fleksibilitas kariermu tinggi di kancah global.
Prospek Karier Jurusan Sains Informasi Geografi
Prospek karier bagi lulusan Jurusan Sains Informasi Geografi sangat menjanjikan. Kamu bisa bekerja di berbagai sektor. Di Indonesia, lulusan jurusan Sains Informasi Geografi dibutuhkan di ranah pemerintahan, Badan Informasi Geospasial (BIG), bahkan Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN).
Berikut ini beberapa prospek karier yang bisa kamu pertimbangkan saat mengambil jurusan ini:
1. Surveyor Pemetaan Geospasial
Sebagai surveyor, kamu akan mengumpulkan dan menganalisis data geografis untuk pemetaan lahan dan proyek pembangunan. Kamu akan menggunakan teknologi, seperti GPS dan drone, untuk membuat peta yang akurat, membantu perencanaan kota,hingga pengelolaan sumber daya.
Perkiraan gaji: IDR 6 – 10 juta per bulan.
2. Spesialis Sistem Informasi Geografis (SIG)
Kamu akan bekerja dengan perangkat lunak SIG/GIS untuk mengelola dan menganalisis data spasial. Kamu akan membuat peta interaktif dan model geospasial yang membantu berbagai sektor industri, seperti lingkungan, pertanian, dan pemerintahan.
Perkiraan gaji: IDR 7 – 12 juta per bulan.
3. Ahli Penginderaan Jauh
Kamu akan menganalisis data dari citra satelit dan sensor udara untuk memantau lingkungan dan merencanakan infrastruktur. Pekerjaan ini melibatkan penggunaan teknologi canggih untuk memahami dinamika lingkungan dari jarak jauh.
Perkiraan gaji: IDR 8 – 15 juta per bulan.
4. Konsultan Tata Ruang dan Perencanaan
Kamu akan membantu menyusun rencana tata ruang, melakukan analisis dampak lingkungan, dan memberikan rekomendasi untuk pengembangan wilayah yang berkelanjutan.
Perkiraan gaji: IDR 7 – 14 juta per bulan.
5. Analisis Data Lingkungan
Kamu akan menggunakan data spasial untuk menilai dampak lingkungan dan memberikan solusi untuk menjaga ekosistem.
Perkiraan gaji: IDR 6 – 11 juta per bulan.
Apa yang Dipelajari di Jurusan Sains Informasi Geografi?
Di jurusan Sains Informasi Geografi, kamu akan mempelajari berbagai aspek menarik yang menggabungkan ilmu geografi dan teknologi modern untuk mengolah serta menganalisis informasi geografis. Berikut beberapa topik menarik yang akan kamu pelajari:
- Sistem Informasi Geografis (SIG): Belajar cara menggunakan teknologi SIG untuk memetakan dan menganalisis data geografis.
- Penginderaan Jauh: Mempelajari teknik memperoleh informasi tentang permukaan bumi dari jarak jauh menggunakan satelit dan sensor.
- Analisis Data Spasial: Menganalisis data spasial guna mengidentifikasi pola, tren, dan hubungan yang berkaitan dengan lokasi geografis.
- Pemodelan Spasial: Membuat model yang menggambarkan fenomena geografis, seperti aliran sungai, pola distribusi penduduk, atau perubahan lahan.
- Geografi Digital dan Pemetaan: Menguasai berbagai alat pemetaan digital untuk membuat peta interaktif yang memudahkan visualisasi data geografis.
Mata Kuliah Jurusan Sains Informasi Geografi
Mata kuliah di jurusan Sains Informasi Geografi bakal bikin kamu seru-seruan sambil mendalami teknologi dan data geografis. Berikut beberapa mata kuliah yang bakal kamu temui dan pelajari:
- Pengantar Geografi dan Isu Global
- Pengantar Sains Informasi Geografi
- Kartografi
- Penginderaan Jauh Dasar
- Ilmu Ukur Tanah
- Sistem Informasi Geografis Dasar
- Geografi Regional Indonesia dan Toponimi
- Biogeografi dan Lingkungan
- Kartografi Tematik
- Penginderaan Jauh untuk Penggunaan Lahan dan Vegetasi
- Fotogrametri
- Pemetaan Terestris
- Pemodelan Spasial
- Pemrograman Spasial
- Statistik Spasial
- Survey Hidrografi
- Penginderaan Jauh untuk Geografi Fisik
- Penginderaan Jauh Sistem Fotografi
- Pengolahan Citra Digital
- Pemrograman Komputer
PTN dan PTS dengan Jurusan Sains Informasi Geografi Terbaik di Indonesia
Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) dan Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi adalah dua PTN di Indonesia yang memiliki jurusan Sains Informasi Geografi.
Di UPI, jurusan Sains Informasi Geografi dibuka pada tingkat S-1 dan jurusan Survei Pemetaan Dan Informasi Geografis pada tingkat D-3 dan D-4. Akreditasinya pun Unggul dan Baik.
Sedangkan, Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi membuka jurusan Sains Informasi Geografi pada tingkat S-1 dengan akreditasi Baik.
Untuk PTS, jurusan Sains Informasi Geografi hanya dimiliki oleh Universitas Mahakarya Asia Kampus Jogja pada tingkat S-1 dengan akreditasi Baik.
Sebagai referensi jurusan lainnya, kamu bisa mempertimbangkan jurusan Penginderaan Jauh, Sistem Informasi Geografis atau Kartografi yang notabene sangat dekat dengan jurusan Sains Informasi Geografi. Bedanya, di jurusan Penginderaan Jauh dan Sistem Informasi Geografis atau Kartografi, kamu akan lebih spesifik mempelajari teknologi saja untuk mengelola, menganalisis, dan membuat peta. Tanpa lebih jauh mempelajari ilmu geografi.
Nah, untuk jurusan Penginderaan Jauh dan Sistem Informasi Geografis, kamu bisa temukan di Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Hasanuddin (Unhas), dan Universitas Negeri Padang (UNP) yang tersedia untuk program D-3 dan D-4 dengan akreditasi Baik.
Studi Lanjutan Jurusan Sains Informasi Geografi
Setelah lulus dari jurusan Sains Informasi Geografi, umumnya kamu akan mendapatkan gelar Sarjana Sains (S.Si.) untuk program S-1. Sedangkan, untuk program D-3 atau D-4, akan mendapat gelar Ahli Madya (A.Md.) atau Sarjana Terapan (S.Tr.) dengan gelar tambahan di belakang sesuai pemfokusan jurusan.
Sayangnya, di Indonesia belum tersedia program magister (S-2) dan doktoral (S-3) khusus untuk Jurusan Sains Informasi Geografi. Jadi, jika kamu ingin melanjutkan studi di bidang ini, kamu bisa mempertimbangkan jurusan terkait, seperti magister Geografi, untuk memperdalam pengetahuan dan keterampilanmu.
Biaya Kuliah Jurusan Sains Informasi Geografi
PTN seperti Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) membuka jurusan Sains Informasi Geografi dengan biaya mulai dari IDR 500 ribu hingga 6,17 juta per semester.
Sedangkan, Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi menawarkan jurusan Sains Informasi Geografi dengan biaya IDR 0 hingga 4,6 juta per semester.
Biaya kuliah jurusan ini di PTS mungkin berbeda. Seperti di Universitas Mahakarya Asia Kampus Jogja, biayanya dipatok IDR 3,5 juta per semester.
Daftar Jurusan Serupa
Jika kamu tertarik dengan Jurusan Sains Informasi Geografi, ada dua jurusan serupa di Indonesia yang menawarkan studi seru di bidang analisis data bumi dan teknologi geospasial.
Pertama, ada jurusan Teknik Geodesi. Jika di jurusan Sains Informasi Geografi kamu akan sibuk membuat peta, di jurusan Teknik Geodesi kamu adalah orang yang memastikan peta itu benar-benar akurat. Kamu akan belajar cara mengukur Bumi dengan alat super canggih, seperti satelit dan GPS.
Kedua, ada jurusan Teknik Geomatika. Jurusan Teknik Geomatika juga mempelajari konsep-konsep dasar geografi dan teknik pemetaan serta menggunakan perangkat lunak GIS dan teknologi penginderaan jauh.
Baca Juga: Rasionalisasi Jurusan SNBP Gratis, Akurat, dan Mudah
Itu dia informasi lengkap jurusan Sains Informasi Geografi yang sudah kakmin paparkan di atas. Jadi, setelah kamu tau apa yang dipelajari di jurusan Sains Informasi Geografi, apakah kamu semakin tertarik untuk memilih jurusan ini, Skollamate? 🤔
Kalau kamu ingin memastikan kecocokanmu dengan jurusan Sains Informasi Geografi sembari mempersiapkan diri untuk kuliah dengan cara yang menyenangkan, coba deh gunakan aplikasi Skolla.
Di Skolla, kamu bisa mempersiapkan kuliah dengan berbagai fitur canggih dengan tampilan simpel dan interaksi yang seru dengan pengajar berkualitas.
Ayo, cek Skolla sekarang dan persiapkan SNBP, SNBT, hingga Ujian Mandiri yang mudah diakses kapan saja dan di mana saja!
